Apple, Microsoft, Intel, Dell, IBM, HP, Samsung…Tandy? Sejarah teknologi dipenuhi dengan kisah-kisah perusahaan yang berhasil bertahan dari turbulensi industri dan menjadi lebih kuat setelahnya. Tidak sedikit pula perusahaan yang gagal total dan menjadi tidak lebih dari sekadar catatan kaki. Begitulah kisah Tandy dan Komputer Saku TRS-80-nya.
Dijual secara eksklusif melalui Radio Shack, TRS-80 merupakan bagian dari generasi baru komputer pribadi kecil dan ringan yang dapat Anda bawa saat bepergian. Tentu, pada tahun 2024, kita tidak berpikir dua kali tentang komputer pribadi (alias telepon pintar) yang kita bawa ke mana-mana, tetapi pada awal tahun 1980-an, perangkat ini terdengar seperti masa depan. Ilmu pengetahuan populer Bahkan sampulnya edisi November 1980 didedikasikan untuk gadget tersebut dengan kolumnis V. Elaine Smay menulis: “Di rumah, di kantor, di jalan–komputer kecil ini memberi Anda kekuatan otak untuk beraktivitas.”
Jika Anda belum pernah mendengar tentang Tandy atau TRS-80 Pocket Computer, itu bisa dimengerti. Perusahaan Tandy mendapatkan namanya dari Dave Tandy dan putranya, Charles, yang mengelola Hinckley-Tandy Leather Company di Texas. Ya, perusahaan barang-barang dari kulit yang akhirnya mengakuisisi Cost Plus Imports (yang kemudian menjadi Pier 1), Color Tile, Leonard's, dan Radio Shack pada tahun 1962. Pembelian Radio Shack-lah yang mendorong Charles Tandy memasuki industri teknologi.
Pada tahun 1977, peluncuran Commodore PET 2001, Apple II, dan desktop TRS-80 menandai pertama kalinya komputer yang dapat diprogram dan dirakit secara lengkap dapat dengan mudah dibeli oleh… hampir setiap orang. Sebelumnya, penggemar berat harus merakit sendiri perangkat komputer mini mereka. Tentu saja semua orang mengenal Apple saat ini, tetapi pada tahun 1977, Tandy sama pentingnya dengan Apple saat ini. Mereka bahkan memiliki sistem distribusi terintegrasi melalui Radio Shack yang sangat sukses, yang memiliki lebih banyak lokasi ritel daripada McDonald's. Mereka mendominasi penjualan komputer pribadi awal dengan menguasai 60 persen pangsa pasar PC.
Jadi apa yang salah? Dalam artikel terbaru kami Ilmu pengetahuan populer Dalam video tersebut, pembawa acara Kevin Lieber tidak hanya mengungkap sejarah Komputer Saku TRS-80 tetapi juga perlahan-lahan mengalami frustrasi yang tak henti-hentinya saat mencoba menggunakannya. Bisakah Kevin menemukan kabel yang tepat untuk bermain gim di TRS-80 miliknya? Mengapa kita tidak menggulir Instagram di telepon pintar Tandy? Jawabannya memberikan pelajaran mengapa beberapa perusahaan hilang ditelan waktu, terlepas dari seberapa sukses atau berpengaruhnya mereka dulu.
Ingin lebih orisinal? Ilmu pengetahuan populer video? Berlangganan di YouTubeSampai jumpa di masa mendatang.